Doa untuk Anak Ketika Ulang Tahun Agar Diberikan Keberkahan Hidup
Sebagai orang tua sering kali kita merasa waktu berlalu begitu cepat. Anak yang kemarin masih dalam buaian kini telah bertambah usia dan mulai tumbuh dewasa. Momentum ulang tahun anak bisa juga kita jadikan introspeksi atas apa yang telah kita berikan selama ini. Tentunya, tidak lupa juga untuk memanjatkan doa anak ulang tahun agar hidupnya selalu dilimpahi keberkahan.
Kita semua pasti menginkan anak-anak kita tumbuh menjadi anak yang soleh dan solehah. Oleh karena itu, kita harus menggunakan pola didik anak sesuai dengan yang Rasulullah ajarkan. Berikanlah mereka bekal ilmu dunia dan ilmu akhirat agar tidak tersesat.
Berikut ini terdapat beberapa doa anak ulang tahun yang dapat orang tua panjatkan. Doa ini juga dapat deselipkan diantara doa-doa yang kita panjatkan ketika sesudah sholat.
Doa Anak Ulang Tahun
- Doa Agar Anak Dapat Berbakti Kepada Orang Tua
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لِي فِي أَوْلَادِي وَلَا تَضُرَّهُمْ وَوَفِّقْهُمْ لِطَاعَتِكَ وَارْزُقْنِي بِرَّهُمْ
Allahumma barikliy fii awladiy, wa la tadhurruhum, wa waf fiqhum li tho’atik, war zuqniy birrohum
Artinya: “Ya Allah berilah barokah untuk hamba pada anak-anak hamba, janganlah Engkau timpakan mara bahaya kepada mereka, berilah mereka taufik untuk taat kepadaMu dan karuniakanlah hamba rejeki berupa bakti mereka”.
- Doa Agar Anak Beriman dan Bertaqwa
رَبَّنَا هَبۡ لَنَا مِنۡ أَزۡوَٰجِنَا وَذُرِّيَّٰتِنَا قُرَّةَ أَعۡيُنٖ وَٱجۡعَلۡنَا لِلۡمُتَّقِينَ إِمَامًا
Robbana hablana min azwajina wa dzurriyyatina qurrota a’yun waj ‘alna lil muttaqiina imama
Artinya: “Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa” (Qs.al-Furqon : 74).
- Doa Agar Anak Dilimpahi Keberkahan dari Allah SWT
اللَّهُمَّ أَصْلِحْ لَنَا فِي أَئِمَّتِنَا وَجَمَاعَتِنَا وَأَهْلِنَا وَأَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا وَأَمْوَالِنَا وَفِيمَا رَزَقْتَنَا وَبَارِكْ لَنَا فِيهِمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
Allahumma ashlih lana fi aimmatina wa jamaa’atina wa ahlina wadzurriyyatina wa amwaalina wafiimaa razaqtana wa baariklana fiihim fid dunya wal aakhiroh
Artinya: “Ya Alloh perbaikilah untuk kami di dalam imam-imam kami, jama’ah kami, keluarga kami, istri-istri kami, anak-anak turun kami, harta-harta kami dan di dalam apa-apa (rizqi) yang engkau berikan kepada kami dan berilah kami kebarokahan dalam urusan mereka di dunia dan akhirat”.
- Doa Agar Anak Kita Memiliki Paham Agama Yang Baik dan Benar
اَللَّهُمَّ فَقِّهْهُ فِى الدِّيْنِ وَعَلِّمْهُ التَّأْوِيْلَ
Allahumma faqqih hu fid diini wa ‘allimhut ta’wiila
Artinya: “Ya Allah, berikanlah kefahaman baginya dalam urusan agama, dan ajarkanlah dia ta’wil (tafsir ayat-ayat al-Qur’an)” (HR.Bukhari)
- Doa Supaya Anak Tumbuh dengan Sehat, Cerdas Dan Bermanfaat Ilmunya
اَللَّهُمَّ اجْعَلْهُ صَحِيْحًا كَامِلاً وَعَاقِلًا حَاذِقًا وَعَالِمًا عَامِلًا
Allahummaj’alhu shohiihan kaamilan, wa ‘aqilan haadziqon, wa ‘aaliman ‘amilan
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah ia anak yang sehat sempurna, berakal cerdas, dan berilmu lagi beramal”
- Doa Agar Anak Senantiasa Dilindungi Oleh Allah SWT
أُعِيْذُهُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
U’iidzu hu bikalimaatillahit taammati min kulli syaithoniw wahaammatiw wamin kulli ‘ainil laammah
Artinya: “Aku memohon perlindungan baginya (sebut nama anak) dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan dan binatang pengganggu serta dari pandangan mata buruk”. (HR. Abu Daud 3371, dan dishahihkan al-Albani, diriwayatkan pula oleh Bukhari dan Tirmidzi).
Rasulullah pernah memanjatkan doa ini untuk mendoakan cucuknya Hasan dan Husein.
- Doa Seperti yang Dipanjatkan Nabi Zakaria
رَبِّ هَبۡ لِي مِن لَّدُنكَ ذُرِّيَّةٗ طَيِّبَةًۖ إِنَّكَ سَمِيعُ ٱلدُّعَآءِ
Robbiy habliy mil ladunka dzurriyyatan thoyyibatan innaka sami’ud du’a’
Artinya: “Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa ” (Qs.al-Furqon : 38)
- Doa yang Dipanjatkan Oleh Nabi Ibrahim
رَبِّ ٱجۡعَلۡنِي مُقِيمَ ٱلصَّلَوٰةِ وَمِن ذُرِّيَّتِيۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلۡ دُعَآءِ
Robbij’alniy muqimash sholati wa min dzurriyyati robbana wa taqobbal du’a’
Artinya: “Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku” (Qs.Ibrahim : 40).
- Doa Agar Anak Tumbuh Menjadi Sholeh dan Sholehah
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْلَادَنَا أَوْلَادًا صَالِحِيْنَ حَافِظِيْنَ لِلْقُرْآنِ وَالسُّنَّةِ فُقَهَاءَ فِى الدِّيْنِ مُبَارَكًا حَيَاتُهُمْ فِى الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ
Allahummaj ‘al awladana awladan sholihiin haafizhiina lil qur’ani wa sunnati fuqoha fid diin mubarokan hayatuhum fid dun-ya wal akhirah
Artinya “Ya Allah, jadikanlah anak-anak kami anak yang sholih sholihah, orang-orang yang hafal Al-Qur’an dan Sunnah, orang-orang yang faham dalam agama dibarokahi kehidupan mereka didunia dan di akhirat”
Mustajabnya Doa Orang Tua untuk Anaknya
Diantara berbagai doa yang didengar oleh Allah SWT, salah satunya adalah doa orang tua yang tulus untuk anak-anaknya. Baik itu doa kebaikan maupun doa keburukan, oleh karenanya sebagai orang tua berhati-hatilah dalam berucap doa.
Dari Anas bin Malik ra, Rasulullah SAW bersabda:
“Ada tiga doa yang tidak tertolak: doa orang tua (kepada anaknya), orang orang yang berpuasa, doa orang yang sedang safar” (HR. Al Baihaqi dalam Sunan-nya no. 6619, dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah).
Dalam riwayat lain juga disebutkan:
“Ada tiga doa yang mustajab tanpa diragukan lagi: doa orang yang terzalimi, doa orang yang sedang safar ,doa orang tua kepada anaknya” (HR. At Tirmidzi no. 1905, dihasankan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi).
Hadist ini memperkuat anggapan bahwa doa dari orang tua sangatlah mustajab untuk anak-anaknya. Doa kedua orang tua mustajab, namun diriwayatkan doa ibu lebih mustajab. Sebagaimana yang dijelaskan oleh Al Munawi rahimahullah :
( ودعوة الوالد لولده ) لأنه صحيح الشفقة عليه ، كثير الإيثار له على نفسه ، فلما صحت شفقته : استجيبت دعوته ، ولم يذكر الوالدة مع أن آكدية حقها تؤذن بأقربية دعائها إلى الإجابة من الوالد ؛ لأنه معلوم بالأولى
“[Doa orang tua kepada anaknya] diijabah karena rasa sayang orang tua yang tulus kepada anaknya, dan orang tua banyak mendahulukan anaknya daripada dirinya sendiri. Sehingga kita doa disertai rasa sayang yang tulus, mengakibatkan dikabulkan doanya.
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow