3+ Doa Anak Perjalanan Jauh dan Bacaan Dzikir Ketika Perjalanan
Sebagai manusia kita tentunya sangat erat kaitannya dengan mobilitas. Termasuk juga anak-anak kita. Kita dapat mengamati bahwa hamper semua orang melakukan berbagai perjalanan, baik jauh maupun dekat. Sebagai seorang muslim sudah sepantasnya kita meminta perlindungan dan juga ridha Allah SWT dalam hal apapun termasuk ketika bepergian. Untuk itu, Naisha di bawah ini akan mengulas tentang doa anak perjalanan jauh maupun dekat beserta dalilnya.
Namun sayangnya kita sebagai orang tua kadang melupakan atau menganggap remeh untuk membaca doa dalam perjalanan ataupun ketika hendak melakukan perjalanan. Padahal ini sangat penting juga untuk kita amalkan dan juga kita ajarkan kepada anak-anak kita.
Lihatlah bahwa tidak sedikit juga orang yang sudah melakukan persiapan dengan sangat baik, akan tetapi di perjalanan mengalami kerap mengalami berbagai masalah. Oleh karenanya kita perlu menghafal dan mengamalkan doa perjalanan, hal ini menjadi suatu hal yang penting untuk melindungi diri dari segala kemungkinan buruk yang membahayakan.
Doa Anak Perjalanan Jauh
Berikut ini merupakan uraian dari beberapa doa yang dapat kita panjatkan ketika hendak bepergian atau saat dalam perjalanan jauh.
Doa Anak Perjalanan Jauh 1; Doa Ketika Bepergian dengan Kendaraan
Doa bepergian yang pertama merupakan doa yang dapat kita penjatkan jika kita hendak bepergian dengan kendaraan. Hal ini terlepas dari apakah NaishaMate bepergian dengan kendaraan sendiri maupun naik kenadaraan umum. Berikut ini doa saat melakukan perjalanan menggunakan kendaraan yang dapat kita amalkan:
“Subhaanal ladzii sakhkhara lanaa haadzaa, wamaa kunnaa lahuu muqriniina wa innaa ilaa rabbinaa lamunqalibuun”.
Doa tersebut diambil dari QS Az-Zukhruf 13-14, yang memiliki arti : “Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami”.
Dengan kita mengamalkan doa ini, berarti kita telah bersyukur karena bisa bepergian dengan kendaraan tersebut. Sebagai salah satu doa perjalanan, doa ini sangat penting untuk diamalkan.
Doa Anak Perjalanan Jauh 2
Doa bepergian berikutnya adalah doa yang dapat dipanjatkan ketika kita hendak bepergian jauh. Berikut adalah lafalnya:
Allohumma hawwin ‘alainaa safaranaa hadzaa waatwi ‘annaa bu’dahu. Allohumma antashookhibu fiissafari walkholiifatu fiil ahli
Artinya: “Ya Allah, mudahkanlah kami berpergian ini, dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam berpergian, dan Engkau pula yang melindungi keluarga”.
Dengan melafalkan doa perjalan jauh ini, maka diharapkan Allah SWT akan senantiasa melindungi kita ketika sedang dalam perjalanan. Naisha mate juga jangan lupa untuk melakukan persiapan yang matang sebelum perjalanan, karena sebagai manusia kita juga harus mempersiapkan hal terbaik untuk apa yang akan kita lakukan termasuk ketika hendak bepergian. Untuk apa yang akan terjadi nantinya hanya Allah SWT lah yang tahu.
Doa Anak Perjalanan Jauh 3; Doa Ketika Memasuki Suatu Wilayah
Selain doa bepergian jauh, terdapat doa lain yang dapat NaishaMate amalkan saat hendak bepergian dan memasuki suatu wilayah. Jika dalam situasi tertentu kita ternyata melewati wilayah yang sepi atau gelap, kemudian kita merasa cemas dengan keselamatan diri dan keluarga, maka NaishaMate dapat membaca hadist berikut ini.
“Ya Allah Rabb pemilik tujuh lapis langit dan apa yang dinaunginya, Rabb tujuh lapis bumi dan apa yang dikandungnya, Rabb para syetan dan apa yang disesatkannya dan Rabb angin dan apa yang dihembuskannya, aku mohon kepadaMu kebaikan daerah ini, kebaikan penduduknya, serta kebaikan yang ada di dalamnya. Aku berlindung kepadaMu dari keburukan daerah ini, keburukan penduduknya serta keburukan yang ada di dalamnya.” (HR. Hakim, Ibnu Hikam dan Baihaqi; shahih).
Dengan kita mengajarkan, mengamalkan dan melafalkan salah satu doa perjalanan ini, artinya kita telah berserah diri kepada Allah SWT agar perjalanan yang kita lakukan dalam lindungan-Nya.
Doa Anak Perjalanan Jauh dengan Memperbanyak Berdzikir kepada Allah
Selain dengan berdoa tentunya kita juga disarankan untuk memperbanyak dzikir kepada Allah SWT. Berzikir merupakan salah satu ibadah yang sangat mudah. Karena berdzikir dapat dilakukan kapan pun dan dimanapun termasuk saat dalam perjalanan.
Alloh ‘Azza wa Jalla berfirman,
يَآأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اذْكُرُوا اللهَ ذِكْرًا كَثِيرًا . وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلاً
“Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Alloh, zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.” (QS. Al Ahzab: 41, 42)
أَلاَ بِذِكْرِ اللّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
“Ingatlah, hanya dengan mengingati Alloh-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar Ra’d: 28)
Dari Abdulloh bin Basr rodhiallohu ‘anhu ia berkata, “Seorang laki-laki pernah berkata kepada Rosululloh, ‘Wahai Rosululloh, sesungguhnya syariat Islam itu banyak maka beri tahukan kepadaku sesuatu yang dapat aku jadikan pegangan!’ Maka Rosul menjawab,
لا يزال لسانك رطبا من ذكر الله
“Hendaklah lisanmu senantiasa basah dengan berzikir pada Alloh.” (HR. Tirmidzi)
Adapun lafal zikir yang dapat Naisha mate baca saat perjalanan sangat banyak sekali. Kita dapat membaca tasbih (Subhanalloh), tahmid (Alhamdulillah), takbir (Allohu Akbar), tahlil (Laa ilaha illalloh) ataupun lafal-lafal lainnya yang telah dicontohkan oleh Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam. Sebagaimana sabda Rosul shollallohu ‘alaihi wa sallam,
كلمتان خفيفتان على اللسان, ثقيلتان في المزان, حبيبتان الى الرحمان: سبحان الله و بحمده سبحان الله العظيم
“Dua buah kalimat yang ringan di lisan, berat dalam timbangan (mizan) dan dicintai oleh Ar Rohman: Subhanalloh wa bihamdih, Subhanallohil ‘azhiim.” (HR. Bukhori Muslim)
Begitu juga, kita bisa mengucapkan lafal-lafal lainnya seperti ucapan istigfar (Astaghfirulloh) sebagaimana yang telah Rasulullah SAW sebutkan bahwa beliau beristigfar lebih dari 70 kali setiap harinya. Seorang salaf pernah berkata, “Perbanyaklah istigfar di rumah kalian, di depan hidangan kalian, di jalan, di pasar dan dalam majelis-majelis kalian dan di mana saja kalian berada! Karena kalian tidak tahu kapan turunnya ampunan!!”
Kita juga dapat bersholawat Nabi yang berasal dari dalil yang shohih sebagaimana sabda beliau shollallohu ‘alaihi wa sallam yang artinya, “Janganlah engkau jadikan kuburanku sebagai tempat perayaan dan bersholawatlah untukku karena sesungguhnya sholawat yang engkau ucapkan akan sampai kepadaku di mana saja engkau berada.” (HR. Abu Daud dan Ahmad).
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow