Portal Islam

Portal Islam

Rujukan Berita Islam Terbaru Hari Ini

May 2, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang

Kita Tiru Yuk! Amalan Sunnah Sebelum Tidur ala Rasulullah SAW

Sebelum tidur tentu saja sebaiknya kita memiliki beberapa amalan sunnah sebelum tidur yang memang di anjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Amalan sunnah sebelum tidur tentu saja akan membuat tidur menjadi jauh lebih tenang. Hal inilah yang bisa membuat kita semua merasakan bahwa amalan sunnah sebelum tidur ala Rasulullah SAW akan memberikan sebuah kenyamanan dalam tidur.

Kita sebagai umat muslim rasanya wajib memahami hal ini, karena sebelum tidur tentu kita wajib untuk melakukan beberapa amalan sunnah sebelum tidur agar tidur kita di jaga oleh Allah. Bahkan dahulu Nabi Muhammad sama sekali tidak pernah meninggalkan beberapa amalan ini sebelum tertidur. Jangan sampai kita merasa lupa akan hal ini ya.

Hikmah yang akan kita peroleh dari melakukan amalan sunnah sebelum tidur adalah :

  • Tidur menjadi lebih tenang
  • Tidak lagi mimpi buruk
  • Waktu tidur tidak terlalu panjang dan masih mendengar adzan
  • Mudah untuk bangun Pagi dan melaksanakan shalat
  • Tidak akan mudah diganggu oleh syaitan
  • Tidur akan jauh lebih sehat untuk tubuh
  • dll

 

Tentu saja manusia yang menjalankan amalan sunnah sebelum tidur akan mendapatkan beragam hikmah yang memang memiliki berbagai macam hal yang baik untuk tubuh. Maka dari itu sebelum tidur kita hendaknya selalu ingat berbagai macam amalan ini ya. Jangan sampai kita semua lupa bahwa amalan sebelum tidur adalah sesuatu yang bisa membuat hidup menjadi lebih tenang.

Amalan Sunnah Sebelum Tidur Ala Rasulullah

 

1. Amalan Sunnah Sebelum Tidur  Berwudhu Sebelum Tidur

Mengutip dari buku yang bertajuk Sunnah Rasulullah Sehari-hari karya Syaikh Abdullah bin Hamoud Al Furaih, berwudhu merupakan salah satu amalan sunnah yang dicontohkan Rasul sebelum tidur. Hal ini didasarkan dari hadits Al Bara bin Azib, Rasulullah SAW bersabda:

إِذَا أَتَيْتَ مَضْجَعَكَ فَتَوَضَّأْ وُضُوءَكَ لِلصَّلاَةِ ، ثُمَّ اضْطَجِعْ عَلَى شِقِّكَ الأَيْمَنِ

Artinya: “Jika engkau hendak mendatangi tempat tidurmu, hendaklah engkau berwudhu seperti wudhu untuk shalat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu,” (HR. Al-Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710).

Imam Nawawi, ulama dari Damaskus menjelaskan alasan berwudhu sebelum tidur dalam kitabnya yang berjudul al-Adzkar agar tidur kita tetap dalam keadaan suci dari hadas. Sebab kematian dapat menghampiri kita kapan saja, termasuk saat tidur.

“Jika memiliki wudhu, maka wudhu tersebut sudah cukup. Karena yang penting adalah tidur dalam keadaan suci dari hadas, khawatir ia wafat pada malam tersebut. Agar mimpinya lebih benar dan tidak dipermainkan setan saat tidurnya dan tidak ditakut-takuti padanya,” bunyi tulisan dari Imam Nawawi

2. Mengibas Kasur Sebelum Tidur di Atasnya

Bagi orang yang hendak tidur, disunnahkan untuk mengibas kasur dengan bagian dalam sarungnya tiga kali dan membaca basmalah. Tahukah kenapa kita harus melakukan ini? Jadi hal ini dilakukan karena tempat tidur merupakan salah satu tempat yang bisa saja ditinggali oleh syaitan sehingga perlu adanya kita membersihkannya sambil mengucap nama Allah. Amalan ini selalu dilakukan oleh Rasulullah sebelum  tidur.

Hal ini berdasarkan pada haits Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

“Jika salah seorang di antara kamu hendak mendatangi tempat tidurnya, hendaknya ia mengibas kasurnya dengan bagian dalam sarungnya, karena ia tidak mengetahui apa yang ada padanya, kemudian mengucapkan:

بِاسْمِكَ رَبِّى وَضَعْتُ جَنْبِى

Bacaan latin: Bismika rabbi wadha’tu janbii

Artinya: “Dengan nama-Mu Wahai Tuhanku, aku baringkan punggungku,” (HR. Bukhari no. 247 dan Muslim no. 2710).

3. Amalan Sunnah Sebelum Tidur Membaca Doa Sebelum Tidur

Amalan sebelum tidur selanjutnya adalah membaca doa sebelum tidur, yaitu ‘Bismika allahumma amuutu wa ahya’. Sebab keadaan tidur merupakan keadaan antara sadar dan tidak sadar bagi kita. Hal ini bisa dibilang adalah keharusan kita semua, karena selama tidur kita tidak tahu apa saja yang akan terjadi, jadi sebisa mungkin jangan pernah tinggalkan untuk membaca doa sebelum tidur ya.

Sebagaimana dalam salah satu hadits yang diriwayatkan dari Hudzaifah, ia berkata:

كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا أَرَادَ أَنْ يَنَامَ قَالَ « بِاسْمِكَ اللَّهُمَّ أَمُوتُ وَأَحْيَا » . وَإِذَا اسْتَيْقَظَ مِنْ مَنَامِهِ قَالَ « الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا ، وَإِلَيْهِ النُّشُورُ »

Artinya: “Apabila nabi shallallahu ‘alaihi wasallam hendak tidur, beliau mengucapkan doa: ‘Bismika allahumma amuutu wa ahya (Dengan nama-Mu, Ya Allah aku mati dan aku hidup).’ Dan apabila bangun tidur, Beliau mengucapkan: “Alhamdulillahilladzii ahyaana ba’da maa amatana wailaihi nusyur (Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan kepada-Nya lah tempat kembali).” (HR. Bukhari no. 6324).

4. Membaca Ayat Kursi Sebelum Tidur

Keutamaan membaca ayat kursi sebelum tidur yakni, Allah melindungi kita dari gangguan setan hingga pagi harinya.  Membaca ayat kursi ini juga merupakan amalan sunnah sebelum tidur yang bisa kita lakukan, agar Allah senantiasa menjaga kita dan tidak membiarkan syaitan mengganggu selama kita tidur.

Hal ini sesuai dengan hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah, Rasulullah SAW membenarkan perkataan berikut ini:

فَذَكَرَ الْحَدِيثَ فَقَالَ إِذَا أَوَيْتَ إِلَى فِرَاشِكَ فَاقْرَأْ آيَةَ الْكُرْسِىِّ لَنْ يَزَالَ عَلَيْكَ مِنَ اللَّهِ حَافِظٌ ، وَلاَ يَقْرَبُكَ شَيْطَانٌ حَتَّى تُصْبِحَ

Artinya: “Jika kamu hendak berbaring di atas tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena dengannya kamu selalu dijaga oleh Allah Ta’ala dan syetan tidak akan dapat mendekatimu sampai pagi,” (HR. Bukhari).

5. Membaca Surat Pendek Sebelum Tidur

Amalan sebelum tidur Rasulullah adalah membaca surat pendek seperti Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Nas. Ketiga surat ini tak pernah lupa diucapkan oleh Rasulullah sebelum tidur. Kamu juga jangan melupakan haal ini ya sebelum tidur.

Dari Aisyah RA berkata:

كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرَأَ فِيهِمَا ( قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ ) ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ

Artinya: “Rasulullah SAW apabila hendak beranjak ketempat tidurnya setiap malam, Beliau menyatukan kedua telapak tangannya lalu meniupkan keduanya dan membacakan keduanya surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Naas. Kemudian beliau mengusap dengan keduanya bagian mana saja semampunya. Beliau memulainya dari atas kepala dan wajahnya serta bagian belakang dari badannya. Beliau melakukan perkara itu tiga kali.” (HR. Muslim).

6. Amalan Sunnah Sebelum Tidur Menyegerakan Tidur Setelah Sholat Isya

Amalan selanjutnya adalah mengenai waktu tidur yang tidak terlalu malam atau pun tidak terlalu cepat. Diriwayatkan dari Abi Barzah, ia berkata:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – كَانَ يَكْرَهُ النَّوْمَ قَبْلَ الْعِشَاءِ وَالْحَدِيثَ بَعْدَهَا

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membenci tidur sebelum shalat ‘Isya dan ngobrol-ngobrol setelahnya.” (HR. Bukhari).

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here